Beautiful Design For Audio Lover

Dengan desain yang menawan X9 PRO AUDIO akan menambah performa stage maupun ruangan Anda

Best Quality of Sound

Hentakan sound yang lembut namun bertenaga menjadi kekuatan X9 Pro Audio

Wonderfull Performance For Profesional

X9 Pro Audio menjawab semua kebutuhan stage untuk pertunjukan Anda

Good Quality Material For Best Sound

X9 Pro Audio, dibuat dengan mesin presisi tinggi sehingga kualitas suara tetap terjaga

Tested by International Guitar Player

Pada launching pertamanya di Kuta Bali, musisi Balawan pun mengakui kualitas X9 Pro Audio

X9 Pro Audio Asli Karya Anak Negeri

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - INDUSTRI musik Tanah Air mengalami perkembangan menggembirakan, namun perangkat yang mendukung perhelatan akbar musik khususnya sound system masih didominasi merk-merk wahid luar negeri. Adalah E Sony Indra Rasmoko, yang awalnya bergelut di bidang rental sound system tidak tinggal diam.
Kenekatan dan ide liar Sony begitu pria kelahiran Gombong, Kebumen ini disapa muncul. Sony pun nekat memproduksi sound systemsendiri. Kepercayaan dirinya tumbuh seiring melihat peluang industri sound system tanah air yang masih minim.

Sejak 2007 hingga 2012 Sony dengan sabar dan tekun terus bereksperimen membuat perangkat audio atau sound sytem sendiri dengan cita-cita Indonesia memiliki brand sound system yang kualiatas suaranya tak kalah dengan sound impor.
Alhasil, pada tahun 2012, Sony sukses menemukan rangkaian audio yang kemudian diterapkan dalam sound system buatannya yang diberi label X9 Pro Audio.
"Ini tidak ujug-ujug, eksperimennya cukup lama, sangat menyita waktu, tenaga, dan biaya, sampai-sampai dulu istri saya marah juga. Akhirnya tahun 2012 saya menemukan formula yang menurut kuping saya sudah sesuai dengan apa yang saya harapkan. Mulailah saya memproduksi sendiri speaker yang kemudian saya beri nama X9 Pro Audio," terang Sony saat ditemui usai peresmian showroom X9 Pro Audio di Cafe Cangkir 6 di bilangan Bintaran, Yogyakarta belum lama ini.
Secara resmi Sony merilis sound system produksinya ini di pertengahan tahun 2013 lalu. Kenapa diberi nama X9 Pro Audio, Sony menjelaskan, "x" bermakna experience atau keahlian, dan "9" itu angka tertinggi.
"Kelebihan dari produk ini adalah kejelasan pada vokal (clarity) dan sangat minim feedback. Speaker X9 Pro Audio ini menggunakan multiplek setebal 12 mm (midle) dan 15 mm (subwofer). Produk ini dibuat bukan hanya untuk acara musik, tapi juga berbagai event lain, bisa untuk masjid, kantor, hall, auditorium, gereja dan tempat ibadah lainnya," terang Sony.
Jenis produk yang sudah saat ini antara laian, DJM series TX 411, monitor series MX-4811, sub series SX-1501,Mini LA series LX-4811 dan Tower+Sub TX-4811/LX-4811.
Sony berharap, selain memberikan kebanggan bagi industri sound system tanah air karena ini karya asli anak negeri, ia juga terbuka menerima kritik demi kemajuan X9 Pro Audio.
"Kalau kita hanya puas sebagai konsumen, maka selamanya kita akan dijajah produk luar. Berilah kesempatan pada anak bangsa untuk berkarya, itu saja," tandas Sony. (Tribunjogja.com)

Kenalkan Produk Audio Karya Anak Bangsa

JOGJA – Dalam setiap acara berkelas kecil maupun besar, selalu membutuhkan peralatan sound system. Banyak produk sound system yang bertebaran di negeri ini, termasuk dari karya anak bangsa. Salah satunya, produk sound system X9 Pro Audio.  Adalah E. Sony Indra Rasmoko, pembuat X9 Pro Audio yang mengawali bisnis membuat peralatan audio di Bali setahun lalu. Tepatnya, 16 Juni 2013, Sony memulai merakit dan menamai dengan X9 Pro Audio. Dalam perjalannya, produknya menarik perhatian pemerhati audio di dalam dan luar negeri. Bahkan, ada yang berkomentar, produk tersebut yang pertama di dunia, karena formulanya menabrak teori, tetapi mampu menghasilkan  suara yang indah. ”Disebut menabrak teori, maksudnya kolom kok dibikin linery,” ungkap Sony saat acara launching showroom X9 Pro Audio di Cafe Cangkir 6 Bintaran Tengah 16, Rabu malam (25/6).


Pada saat launching, selain memotong tumpeng, Sony juga memasang logo X9 Pro Audio pada speaker dan penyerahan secara simbolik seperangkat sound system pada perwakilan Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Jogja yang membeli sound system X9 Pro Audio untuk aktivitas kampus. Sony memaparkan, memang ia nekat dengan menabrak teori yang dimaksud. Tetapi, ia mampu membuktikan suara yang keluar dari sound system karyanya tidak kalah dengan produk luar. Biasanya, sound system mengalami feedback saat mic dan speaker berdekatan. Oleh Sony, ia membuktikan suara yang dihasilkan X9 Pro Audio benar-benar bersih.  ”Bukan anti feedback tapi minim feedback,” ungkapnya. Pada kesempatan tersebut, Sony membuktikan sendiri dengan berbicara menggunakan mic yang didekatkan dengan speaker X9 Pro Audio hanya setengah meter. Hasilnya, suara yang dihasilkan tetap bersih tanpa feedback.

“Saya tidak perlu mengecilkan volume amplifier,” tegas Sony disambut tepuk tangan tamu undangan. Selain itu, lanjut Sony, ada speaker yang dibuat secara khusus tahan air. Saat dimasukkan ke dalam kolam, speaker tetap bisa bunyi.  “Ingat, tentunya orang membeli sound system bukan untuk dimasukkan ke dalam air. Ini untuk dipakai di luar ruangan dan dalam keadaan terpaksa kehujanan,” imbuhnya. Ditambahkan Sony, speaker X9 Pro Audio merupakan peralatan sound system yang tak merepotkan pemain band. Saat tanpa amplifier, instrumen tetap bisa menghasilkan suara yang bagus. Peralatan ini juga bisa dipakai pada acara di indoor maupun outdoor. Pemilik tidak perlu repot soal angkutan maupun penataan. Karena X9 Pro Audio dirancang lebih ringkas dan ringan, sehingga menekan biaya transportasi.

“Produk X9 Pro Audio bukan hanya bisa dipakai untuk konser music saja. Ini bisa digunakan untuk sound system di masjid, gereja, maupun kantor,” kata pria asal Tulungagung Jawa Timur ini. Saat ini, Sony masih mengurus soal hak patent X9 Pro Audio. Ia berharap karyanya tersebut mendapat perlindungan hak patent. Ia khawatir, produk karya asli anak negeri ini justru diproduksi di luar negeri. Sejauh ini, X9 Pro Audio telah dipasarkan ke berbagai kota di Indonesia. Produk yang dibuat di Bali, tetapi semua kota di Indonesia sudah ada. “Kebanyakan dibeli rental sound system. Tetapi dari kalangan end user, mulai dari masjid, gereja, dunia pendidikan, perkantoran, hingga player organ tunggal juga banyak yang pesan. Yang pasti, harganya terjangkau,” kata bapak dua anak ini.

Dalam setahun ini, Sony telah menghasilkan sekitar 200 unit produk X9 Pro Audio. Hadirnya showroom ini, diharapkan market semakin tergarap serius dan masyarakat lebih memahami kelebihan dari produk ini. “Target kami, dalam dua-tiga bulan ke depan, mampu menghasilkan sekitar 100 unit,” katanya.(hes) RADAR JOGJA

Sony Indra, Produk Sound System Bermula Untuk Keperluan Pribadi

Bagi pengusaha yang bergerak di bidang entertainment nama Sony Indra sudah tidak asing lagi. Selain memiliki hoby music yang kemudian membuka usaha rental soundsystem kini memproduksi alat tersebut.
“Bermula kami buat secara manual. Karena permintaan semakin meningkat maka kini kami produksi secara industry,” ujar Sony Indra ketika ditemui di acara ngunduh mantu adik iparnya di Hotel Grafika Gombong Sabtu 25 Januari 2014
Dalam acara ngunduh mantu yang menyajikan beraneka hiburan mulai dari music jazz, pop dangdut, campur sari minimalis pimpinan Kelik Pelipur Lara dari Jogja, hingga kelompok music puisi lagu serta beraneka tarian dari berbagai pelosok tanah air. Dalam perhelatan yang dikemas sebagai ajang silaturahmi akbar tersebutdibagi dalam tiga tempat semua menggunaakan produk Sony Indra yang diberi lebel X9 Pro Audio.
Produk X9 Pro Audio yang diberi trend branding A Clarity of Sound Karya Asli Anak Negeri ini launching perdana pada Juli 2012 lalu. Berbagai tipe yang diluncurkan di pasaran antara lain : DJM Series TX 411, Monitor Series MX 4811,  Sub Series SX-1501, Mini LX Series-4811, Tower + Sub TX-4811/LX-4811 dan masih banyak lagi.
Dijelaskan oleh Sony Indra yang berkantor di Jalan Permatasari No 1 Denpasar Bali ini bahwa produknya kwalitas suara tidak kalah dengan produk import. Maklum ia sendiri adalah pelaku usaha rental sound sehingga tahu mana yang layak dan mana yang tidak untuk kepentingan umum baik dalam di tempat tertutup maupun terbuka.
“Soal kwalitas dan harga kami berani bersaing, Bahkan harga kami jauh lebih murah dibanding dengan produk import,”ujar ayah dua anak  dan suami dari Evy yang  menekuni usaha catering dan restoran dj Jawa dan Bali ini.
Sony juga menyadari di era minimalis saat ini semua produk juga harus menyesuaikan diri termasuk sound yang akrab dengan ruang sempit namun daya dan kwalitasnya tidak kalah dengan yang berukuran besar. Diantaranya ia memproduksi dengan model menara ( tower + sub) yang ada pada model TX 4811/LX 4811 tersebut. Bagi yang ingin tahu lebih jauh dari produk sound dengan gambar merah putih sebagai symbol karya anak negeri ini bisa menghubungi Sony Indra : 0361 426 970 Fax : 0361 431 767 atau contak person Sony : 0815 5722 667 (Saring Hartoyo)